yuanayu.com

Review Drama The Glory: Pacu Adrenalin Lewat Balas Dendam Song Hye Kyo

Posting Komentar

 

review drama the glory diperankan song hye kyo

Akhir Desember 2022 menjadi hari yang patut dinanti. Bukan untuk merayakan tahun baru, tapi menyaksikan drama “The Glory” yang diperankan oleh Song Hye Kyo. Bagaimana tidak, ratu drama ini selalu tampil apik dalam setiap tokoh yang diperankannya. Apalagi, penulis darma ini adalah Kim Eun Sook yang telah menulis banyak drama fenomemal seperti Mr. Sunshine, Descendants of the Sun, The Heirs dan masih banyak lagi.

Berbeda dari drama-drama sebelumnya, The Glory mengusung tetang balas dendam seorang korban bully di sekolah. Drama ini diperankan oleh beberapa artis. Diantaranya, Song Hye Kyo sebagai Moon Dong Eun, Lee Do Hyun sebagai Joo Yeo Jeong, Lim Ji Yeon berperan menjadi Park Yeon Jin, Park Sun Hoon sebagai Jeon Jae Jun, jung Sung Il menjadi Ha Do Yeong, Kim Hieora menjadi Kim Sa Ra, Cha Joo Young sebagai Choi Hye Jeong dan Kim Gun Woo menjadi Son Myeong O.

Drama The Glory Pacu Adrenalin Penonton


the glory drama balas dendam

Song Hye Kyo menjadi pemeran utama, ia sebagai siswa sekolah menengah atas yang mengalami perundungan. Song Hye Kyo muda, Moon Dong Eun, hanya seorang diri melawan aksi bully teman-temannya. Bahkan, guru, orang tua hingga polisi tidak bisa memberikan keadilan terhadapnya. Lantas, Moon Dong Eun keluar dari sekolah dan bertekat untuk membalas dendam kepada teman-temannya.

Moon Dong Eun yang miskin dan ditelantarkan harus banting tulang seorang diri untuk mencukupi kebutuhannya. Bahkan saat bekerja di pabrik tekstik, ia memeras otak agar dapat lulus ujian kesetaraan dan berkuliah. Satu per satu keinginan Moon Dong Eun pun tercapai dan ia berhasil memasuki kehidupan anak-anak nakal itu.

Moon Dong Eun melawan dan mengintimidasi satu persatu perundungnya. Ia Nampak tenang dan mampu mengendalikan emosi lawannya. Cara bicaranya lugas tanpa ragu, matanya tegas seolah menunjukkan api amarah yang dipendam selama bertahun-tahun.  Beberapa adegan tersebut cukup menegangkan dan memicu adrenalin, bikin merinding!

Selain itu, adegan perundungan Moon Dong Eun juga mengerikan. Perasaan penonton dibuat marah, ngiluh, dan sedih bercampur menjadi satu saat para perundung menyiksa Moon Dong Eun dengan catokan panas.

Ada beberapa kejutan yang cukup menarik dalam alur The Glory, seperti cinta segi tiga Park Yeon Jin dengan Jeon Jae Jun dan Ha Do Yeong. Setelah Park Yeon Jin dan Ha Do Yeong menikah, mereka dikaruniai seorang putri bernama  Ahn Ye Seol. Akan tetapi, Ahn Ye Seol mengidap buta warna seperti Jeon Jae Jun. 

Sementara, teman Baduk Moon Dong Eun, Joo Yeo Jeong yang diperankan actor Lee Do Hyun, memiliki sisi kelam yang menghantui hidupnya terus menerus. Joo Yeo Jeong mengaku hidupnya berubah usai kerap bertemu Moon Dong Eun untuk bermain Baduk. Akhirnya, ia ikut bekerjasama dalam misi balas dendam Moon Dong Eun.

The Glory Season 2

drama the glory park 2

Drama The Glory memiliki delapan episode, namun drama ini belum selesai. The Glory berhenti di episode ke delapan dengan alur menggantung dan belum bisa ditebak. Namun, karakter yang dibawakan Song Hye Kyo mulai terllihat jelas. Apalagi, orang-orang yang berada di pihaknya mulai muncul satu per satu.

Sementara itu,  The Glory diberitakan part kedua bakal rilis pada Maret 2023. Apakah balas dendam Moon Dong Eun berhasil? Ataukah Moon Dong Eun akan gagal? Lantas, siapa yang membunuh Son Myeong O ? Nah, jadi enggak sabar nonton episode berikutnya.

Kasus Perundungan di Korea Selatan

Kim Eun Soek menulis The Glory dengan apik dan riset yang mendalam. Menurut berbagai sumber, The Glory diangkat dari kisah nyata seorang siswa yang menjadi bulan-bulanan temanya. Kasus itu berlangsung pada 2006, seorang pelaku berinisial “K” ditangkap dan dinyatakan bersalah usai menyiksa korban berinisial “J” dengan menempelkan besi pengeriting rambut yang panas di tangannya. Akibatnya, tangan “J” melepuh terbakar akibat penyiksaan itu.

Apa Pelajaran dari Drama The Glory?

the glory drama balas dendam bully

Korban Perundungan Alami Trauma

Situasi Moon Dong Eun sangat menyakitkan. Guru, orangtua dan polisi tidak memihak kepadanya, melainkan kepada pelaku perundung. Kekayaan dan kekuasaan orang tua para pelaku perundung membutakan mata hati orang-orang yang harusnya menjadi pelindung Moon Dong Eun.

Luka fisik dan batin yang dialami Moon Dong Eun mengakibatkan trauma mendalam. Bahkan, beberapakali ia mencoba mengakhiri hidup. Namun Ia bertekat melakukan balas dendam, kendati perbuatan itu tidak dibenarkan.

Mencari Bantuan

Keputusan Moon Dong Eun melaporkan kasus perundungan ke polisi sudah tepat. Pasalnya, tidak banyak korban bully yang berani melapor atau meminta bantuan seorang diri. Tentu semakin banyak bantuan yang dihimpun, korban tidak merasa sendiri dan pelaku bully akan mundur.

Akan tetapi, polisi justru bertekuk lutut dihadapan para perundung. Mereka membebaskan si pembully semudah membalikkan telapak tangan. Mudah sekali! Sungguh nahas nasib Moon Dong Eun.

Bantu Korban Menghentikan Aksi Perundungan

Banyak orang yang berpikir dua kali untuk membantu korban dari aksi perundungan. Alasannya takut ikut dibully oleh para pelaku. Selain itu, ada kekhawatiran bila ego pelaku tersakiti dan bertindak lebih jauh terhadap korban.

Memang tidak perlu aksi heroik untuk menghentikan aksi bully. Kamu bisa mengalihkan perhatian pelaku dengan mengajanya berbicara atau menanyakan sesuatu.

Kesimpulan

Saya tersanjung dengan peran yang dilakoni Song Hye Kyo. Ia nampak natural sebagai korban bully yang dipenuhi api amarah dan dendam. Wajahnya lusuh nampak keriput di setiap sudutnya. Seolah Moon Dong Eun terus berpikir tetang balas dendam terhadap pelaku. Bahkan banyak netizen berkomentar kecewa dengan wajah Song Hye Kyo yang terlihat “tua”. Artinya, drama ini sukses membuat penonton tercekoh.

Agedan kekerasan terhadap Moon Dong Eun cukup mentrigger. Saya tak sampai hati melihat bagaimana ia disiksa oleh Park Yeon Jin dan teman-temannya. Sementara itu, disetiap aksi balas dendam Moon Dong Eun selalu memberikan kejutan yang menarik perhatian penonton. The Glory memacu adrenalin bukan?

Jadi, apakah kamu penarasan? Yup! Drama 19 tahun ke atas ini cocok untuk ditonton.

yuanayu
Housewife, former journalist, content writer | blogger lifestyle my Instagram @yuanayu.uuu

Related Posts

Posting Komentar